Masalah yang dihadapi banyak bisnis saat ini adalah kesulitan dalam mengoptimalkan operasional dan meningkatkan efisiensi melalui teknologi. Itu yang menyebabkan banyak bisnis terhambat dalam pertumbuhan dan skalabilitas.
Di sinilah peran SaaS (Software as a Service) sebagai solusi. SaaS menawarkan kemudahan dalam mengakses aplikasi berbasis cloud tanpa perlu khawatir tentang pemeliharaan perangkat keras atau instalasi perangkat lunak.
Namun, meskipun SaaS semakin populer, banyak pelaku bisnis yang belum sepenuhnya memahami potensi dan tren yang berkembang dalam industri ini.
Artikel ini akan membahas statistik SaaS yang perlu Anda ketahui untuk memahami betapa besar peluangnya di Indonesia. Ayo simak sampai habis!
Daftar isi:
Statistik SaaS Ini untuk Siapa?
Sebelum melangkah lagi, Anda harus tahu siapa yang akan mendapatkan manfaat terbesar dari pemahaman tentang statistik SaaS. Artikel ini dirancang untuk:
- Pemilik Bisnis dan Pengusaha yang ingin memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan skalabilitas.
- Tim Pemasaran dan TI yang ingin mengetahui tren terbaru dalam solusi berbasis cloud dan aplikasi SaaS untuk meningkatkan operasional perusahaan.
- Startup dan Perusahaan Baru yang ingin mengetahui bagaimana SaaS dapat membantu mereka menghemat biaya dan mempercepat pertumbuhan.
Jika Anda berada di salah satu kategori ini, artikel ini akan memberi Anda wawasan berharga yang dapat diterapkan dalam strategi digital Anda.
Baca Juga: Statistik Social Media Marketing yang Harus Anda Tahu
14 Statistik SaaS yang Wajib Anda Tahu
SaaS semakin menjadi pilihan utama banyak perusahaan di Indonesia, terutama dengan semakin berkembangnya teknologi cloud. Untuk membantu Anda lebih memahami dampak SaaS, berikut adalah list statistik SaaS terbaik:
- Pasar SaaS Indonesia diperkirakan akan mencapai $528,46 juta pada tahun 2025, menunjukkan peningkatan signifikan dalam adopsi teknologi cloud di negara ini. (Statista)
- Pasar SaaS Indonesia diperkirakan akan tumbuh dengan 24,14% per tahun antara 2025 dan 2029, menjadikannya salah satu pasar SaaS dengan laju pertumbuhan tercepat di Asia. (Statista)
- Sekitar 78% bisnis kecil dan menengah telah mengadopsi solusi SaaS untuk mengoptimalkan operasional mereka. (Meetanshi)
- Banyak perusahaan mulai beralih dari perangkat lunak tradisional ke solusi berbasis cloud, dengan lebih dari 85% perusahaan menggunakan satu atau lebih aplikasi SaaS. (Madx.digital)
- Investasi di perusahaan SaaS Indonesia diperkirakan mencapai $400 juta pada tahun 2021, menunjukkan minat yang tinggi dari investor global terhadap industri ini. (East.vc)
- Sektor kesehatan menunjukkan pertumbuhan signifikan dalam adopsi SaaS, dengan 20% pertumbuhan tahunan pada penggunaan solusi berbasis cloud di sektor ini. (Meetanshi)
- Sekitar 96% perusahaan di Indonesia telah mengadopsi cloud computing dalam beberapa bentuk, dengan SaaS menjadi salah satu layanan yang paling banyak digunakan. (Miitel)
- US memiliki lebih dari 337 perusahaan SaaS unicorn, dengan nilai perusahaan lebih dari $1 miliar per perusahaan di 2021. (Electroiq)
- 50% perusahaan SaaS diperkirakan akan mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) ke dalam platform mereka pada tahun 2025. (Zylo)
- Bisnis kecil dan startup di Indonesia semakin mengandalkan SaaS untuk mengurangi biaya infrastruktur teknologi dan mempermudah pengelolaan operasional mereka. (East.vc)
- Perusahaan dengan lebih dari 1.000 karyawan menggunakan rata-rata 150 aplikasi SaaS, menunjukkan ketergantungan yang tinggi pada solusi SaaS untuk mendukung operasi mereka. (Join Genius)
- Sekitar 60% dari perusahaan SaaS global berlokasi di Amerika Serikat, menekankan peran penting AS dalam pengembangan dan penyebaran solusi SaaS. (Join Genius)
- Perusahaan SaaS menerima 47% dari total investasi modal ventura pada tahun 2023. (Join Genius)
- Pasar SaaS global diperkirakan mencapai $317,55 miliar pada tahun 2024 dan dapat tumbuh menjadi $1.228,87 triliun pada tahun 2032, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 18,4%. (Vena FP&A Platform)
Masa Depan SaaS di Indonesia
Perkembangan industri Software as a Service (SaaS) di Indonesia menunjukkan tren positif dan menjanjikan. Berdasarkan riset, pangsa pasar SaaS di Indonesia diproyeksikan mencapai sekitar US$634,5 juta (sekitar Rp9,87 triliun) pada tahun 2027.
Selain itu, prediksi menunjukkan bahwa nilai bisnis SaaS di Indonesia akan mencapai Rp14,8 triliun pada tahun 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 31,9%.
Namun, CEO Microsoft, Satya Nadella, mengemukakan bahwa SaaS mungkin akan digantikan oleh Agent AI di masa depan. Perkembangan teknologi ini patut diperhatikan oleh pelaku industri SaaS di Indonesia.
Dengan proyeksi pertumbuhan yang besar dan adopsi teknologi yang tinggi, masa depan SaaS di Indonesia tampak cerah. Perusahaan yang dapat beradaptasi dengan perubahan teknologi dan kebutuhan pasar akan memiliki peluang besar untuk sukses di industri ini.
Baca Juga: Data Statistik E-commerce Indonesia yang Penting
Poin-Poin Penting
SaaS adalah bagian integral dari transformasi digital yang terjadi di Indonesia. Saat Anda memahami statistik SaaS yang telah dibahas, Anda dapat melihat bahwa potensi pasar ini sangat besar dan berkembang pesat.
Dari startup hingga perusahaan besar, semua dapat mengambil manfaat dari solusi SaaS yang fleksibel dan efisien.
Jika Anda tertarik untuk meningkatkan kehadiran digital bisnis Anda melalui layanan SaaS, Semnesia Digital Agency menawarkan berbagai layanan yang dapat membantu Anda.
Mulai dari SEO, Google Ads, hingga pembuatan website yang dioptimalkan untuk SaaS, Semnesia siap mendampingi Anda dalam mengoptimalkan potensi bisnis online Anda. Hubungi kami untuk konsultasi gratis!
